Kesehatan adalah segala permasalahan
mengenai factor manusia baik secara langsung maupun tidak yang akan
mempengaruhi kualitas sehat. Badan
Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan kesehatan sebagai “ keadaan sejahtera
fisik, mental dan social, bukan hanya sekedar tidak adanya penyakit maupun
cacat”. Jadi seorang yang sehat bukan hanya tidak mengidap penyakit melainkan
juga jika badan, pikiran dan social serta rohaninya sejahtera.
Sangat disayangkan bahwa sebagian orang baru menyadari arti
pentingnya kesehatan manakala mereka jatuh sakit. Sewaktu sehat, mereka tidak
terlalu menghiraukan gaya atau pola hidup dan dampaknya terhadap
kesehatan. Pola Hidup Sehat Kita memiliki kesanggupan untuk memiliki kualitas
hidup yang lebih baik. Intelegensi manusialah yang menentukan sanggup atau
tidaknya untuk membentuk pola hidup sehat.
Setidaknya terdapat empat faktor yang
menentukan kesehatan seseorang yaitu pertama, pola hidup. Ke dua, keturunan. Ke
tiga, keadaan lingkungan dan ke empat, mutu pelayanan kesehatan yang tersedia.
Pola hidup sehat ini meliputi antara
lain selalu mengonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang, tidak merokok, tidak
meminum minuman yang beralkohol, memeriksakan diri ke dokter sebelum maupun
sesudah jatuh sakit, ambisi di dalam pekerjaan yang tidak berlebihan, hubungan
sosial yang sehat, emosi yang stabil, berolahraga yang terarah dan terukur
serta senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
Untuk menjaga kesehatan juga bisa
dilakukan dengan berolah raga dengan teratur dan sesuai dengan porsinya.
Olahraga bermanfaat untuk kesehatan jasmani maupun rohani. Manfaat olahraga di
antaranya melancarkan sirkulasi darah, memperkuat otot, mencegah pengeroposan
tulang, menurunkan tekanan darah, menurunkan kolesterol jahat, dan menaikkan
kolesterol baik. Olahraga juga bermanfaat untuk membakar kalori, meningkatkan
keseimbangan dan koordinasi otot, bahkan olahraga juga dapat meningkatkan
kekebalan tubuh. Sedangkan manfaat lain olahraga adalah biasanya dapat
menghilangkan sembelit, membuat tidur lebih nyenyak, serta mengurangi depresi.
Setiap orang hendaknya berusaha untuk
menyempatkan diri berolahraga tidak hanya di usia muda, namun perlu pula
diteruskan pada usia lanjut. Olahraga perlu dijalankan secara teratur.
Pemilihan jenis olahraga yang akan dijalankan tentu disesuaikan dengan
kegemaran, biaya, serta kemampuan fisik seseorang. Olahraga dapat dilaksanakan
sendiri, misalnya jalan kaki, naik sepeda, atau berenang. Namun, olahraga dapat
juga dilakukan bersama, misalnya tenis, badminton, dan golf. Olahraga sendiri
memungkinkan kita melaksanakan olahraga tanpa bergantung pada orang lain.
Namun, olahraga bersama juga menyenangkan karena kita dapat bergaul dengan
peserta lain.
Kebiasaan berolahraga akan lebih baik
bila dimulai secara teratur sejak kecil. Namun, memulai olahraga pada usia
lanjut juga tetap bermanfaat.Mulailah berolahraga secara bertahap. Mulai dengan
olahraga ringan dan sedikit demi sedikit intensitas serta lamanya berolahraga
ditingkatkan. Setiap berolahraga jangan lupa mulai dengan masa pemanasan dan
ditutup dengan masa pendinginan.
Pada beberapa penyakit, pemilihan
olahraga disesuaikan dengan penyakitnya. Pada radang sendi, misalnya, olahraga
yang terlalu banyak mengerakkan sendi mungkin akan menimbulkan rasa nyeri.
Namun, sendi yang meradang juga tak boleh dibiarkan tak bergerak karena dapat
menimbulkan sendi menjadi kaku. Salah satu pilihan yang cukup baik untuk
penderita radang sendi kronik adalah berenang.
Dengan berolahraga kita juga dapat
menjaga kesehatan jantung kita. Berolahragalah dengan cukup, teratur dan
terukur. Bejalan kaki, menaiki tangga dan olah raga serta kegiatan fisik
lainnya dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, yang juga berarti
menurunkan resiko terkena penyakit jantung koroner. Menurut aturannya olah raga
dikataka cukup jika telah memenuhi syarat paling sedikit 3 kali seminggu,
mencapai denyut nadi maksimum 70-85 % dari denyut nadi maksimum yaitu angka 220
dikurangi umur dan paling sedikit berlangsung selama 20 menit.
Kegiatan Fisik dan Olah raga Kegiatan
fisik dalam banyak hal sering diartikan sebagai olah raga. Sayangnya, olahraga
sering dibayangkan sebagai kegiatan fisik yang berkeringat, rasa sakit,
kepayahan, kehabisan keringat, panas, pusing, mual resiko cidera, dan
sebagainya.
Sumber : http://arfan-olahraga.blogspot.com/2008/12/manfaat-olahraga-bagi-kesehatan-jasmani.html
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar